PRAJURIT YONIF 643/WNS MENGIKUTI GASHUKU & UJIAN
KENAIKAN TINGKAT “DAN” INKAI
Bela
diri merupakan salah satu keterampilan yang sangat penting bagi seorang
prajurit, bukan hanya sebagai bekal di medan operasi saja namun dalam menjalani
kehidupan sehari-hari. Salah satu bela diri yang sudah dikenal adalah KARATE.
Bagi prajurit Yonif 643/Wns KARATE merupakan salah satu dasar bela diri yang
harus dikuasai selain bela diri militer atau Yong Moo Do. Pada tanggal 20-23
Nopember lalu 6 orang prajurit Yonif 643/Wns mengikuti ujian tingkat
“DAN” di Pontianak yaitu Ujian tingkat DAN II : Lettu Inf Galeh Satriadi dan
Serda Dwi serta Ujian tingkat DAN I : Serda Hendri, Serda Jefri, Serda
Sukarmiza, dan Prada Zaini.
Seluruh
peserta dikarantina di Asrama Balai Koperasi Pontianak selama 4 hari. Latihan
dilaksanakan mulai pukul 05.00 – 10.00 WIB dan kemudian dilanjutkan lagi dari
pukul 13.00 – 17.00 WIB. Tim Penguji didatangkan dari Jakarta yaitu Sensei
Stephanus (DAN VIII), Sensei Renhard (DAN VIII). Adapun Dewan Guru yang berasal
dari Pontianak yaitu Sensei Harsadi Kasim (DAN VII) serta Sensei Viktor (DAN
VII).
Sebelum
kembali ke satuan para Dewan Guru sempat berpesan kepada kami, ” PELIHARA TERUS
KEMAMPUAN BELA DIRI DAN LATIHKAN KEPADA SELURUH ANGGOTA AGAR TNI AD SELALU
TETAP KOKOH DAN JAYA DI MEDAN TUGAS SERTA TETAP RENDAH DIRI”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar